Selasa, 24 April 2012 | By: Unknown

Wisata Sejarah Cangkuang


Salah satu objek wisata yang menjadi andalan daerah Garut adalah Candi Cangkuang. Konon Candi Cangkuang adalah candi Hindu yang pertama kali ditemukan di Jawa Barat. Bangunan Candi Cangkuang terletak di Desa Cangkuang Kecamatan Leles, yang berjarak sekitar 17 Km dari pusat kota Garut ke arah Utara atau 47 Km dari Bandung dengan route Bandung-Leles-Situ Cangkuang. Jika anda melakukan perjalanan menuju kota Garut dari arah Bandung maka, anda akan melewati Kecamatan Leles dimana terdapat situ tersebut. Perjalanan menuju Candi Cangkuang dapat ditempuh dengan kendaraan. Candi Cangkuang merupakan peninggalan bersejarah yang dibangun pada abad ke-8. 
 
Bangunan Candi Cangkuang hanyalah merupakan bagian dari objek wisata Situ atau Danau Cangkuang yang luasnya sekitar 24 Ha. Candi Cangkuang terletak disalah satu pulau di situ tersebut yaitu di Kampung Pulo. Situ Cangkuang mempunyai tiga buah pulau, dimana di ketiga pulau tersebut terdapat makam keramat yang banyak dikunjungi oleh para peziarah pada bulan-bulan tertentu seperti pada bulan Rabiul Awal atau Maulid. Salah satu makam keramat tersebut adalah makam Arief Muhammad yang masih memiliki keturunan di Kampung Pulo tersebut. Keturunan Arief Muhammad sangat memegang teguh adat, dan mereka sangat ditabukan oleh penduduk di sekitar Kampung Pulo. Terdapat keunikan di kampung Pulo yaitu bahwa dari dahulu sampai sekarang hanya terdapat enam unit bangunan rumah adat ditambah dengan satu buah langgar/mushola. Terdapat kekhasan dari bangunan-bangunan tersebut yakni bentuk serta ukuran bangunannya semuanya sama. Keunikan yang lain yang terdapat di Kampung Pulo adalah jumlah kepala keluarga yang harus tetap dari generasi ke generasi yakni 6 kepala keluarga. Sehingga setiap anggota keluarga yang sudah menikah hanya diijinkan tinggal bersama orang tuanya selama beberapa hari saja, setelah itu diharuskan untuk meninggalkan tempat kediaman orang tuanya untuk hidup dilingkungan mereka.
Bagi anda yang menyukai hawa dan pemandangan yang alami dan elok dengan udara yang sejuk dan nyaman, maka Situ Cangkuang merupakan pilihan yang sangat tepat untuk melepaskan kepenatan sehari-hari atau hanya sekedar untuk menenangkan pikiran. Panorama Situ Cangkuang semakin elok ketika anda melihat ketengah situ/danau dimana terdapat pulau dengan bunga teratai yang selalu tumbuh mekar dan menyejukkan hati.Anda juga dapat berkeliling menggunakan rakit tradisional ( kendaraan untuk transportasi air yang terbuat dari batangan bambu)

0 komentar:

Posting Komentar